/** Kotak Iklan **/ .kotak_iklan {text-align: center;} .kotak_iklan img {margin: 0px 5px 5px 0px;padding: 5px;text-align: center;border: 1px solid #ddd;} .kotak_iklan img:hover {border: 1px solid #333}

Minggu, 19 Januari 2014

Harga Emas Merangkak Naik

Setelah selama 3 hari berturut-turut (17-19/1/2014) harga emas stagnan di posisi Rp 488.500,- maka hari ini, Senin (20/1/2014) harga emas diprediksi mulai merangkak naik ke level Rp 490.000,-.
Jika melihat grafik harga emas seperti dikutip dari laman www.antamgold.com berikut, maka dapat diprediksi bahwa emas masih memiliki potensi untuk kembali naik meski tidak dalam rentang harga yang relatif besar.
Harga Emas batangan untuk kota Jakarta
Harga Emas LM 1 gram : Rp 530.000,-
Harga Emas LM 5 gram : Rp 2.505.000,-
Harga Emas LM 10 gram : Rp 4.960.000,-
Harga Emas LM 25 gram : Rp 12.325.000,-
Harga Emas LM 50 gram : Rp 24.600.000,-
Harga Emas LM 100 gram : Rp 49.150.000,-
Harga Emas LM 250 gram : Rp 122.750.000,-
Harga Emas LM 500 gram : Rp 245.300.000,-
Harga Emas LM 1 kg : Rp 490.000.000,-

Rabu, 15 Januari 2014

Harga Emas Hari Ini

Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange terus melemah pada Rabu (Kamis pagi WIB) menyusul cerahnya data manufaktur Amerika Serikat (AS).
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman ebruari merosot US$ 7,1 atau 0,57% menjadi US$ 1.238,3 per ounce.
Indeks kondisi bisnis umum di New York melonjak menjadi 12,5 pada Januari, dari 2,2 direvisi pada Desember, jauh lebih besar dari yang diharapkan. Departemen Tenaga Kerja AS juga melaporkan indeks harga produsen naik 0,4% pada Desember, kenaikan terbesar sejak Juni .
Penguatan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang lainnya juga memberi tekanan terhadap emas.
Tak lama setelah perdagangan emas di COMEX ditutup, Federal Reserve melaporkan ekonomi AS terus tumbuh pada kecepatan yang moderat dan prospek ekonomi yang positif. Ini merupakan penilaian yang memungkinkan Bank Sentral AS untuk melanjutkan percepatan penarikan stimulus moneter .
Proyeksi lembaga keuangan terhadap emas juga suram. UBS, perusahaan jasa keuangan Swiss,memperkirakan harga emas bisa merosot 15% pada tahun ini. Emas diprediksi bakal bergerak di kisaran US$ 1.200 per ounce.
Tak hanya emas, harga perak untuk pengiriman Maret turun US$ 14,8 sen atau 0,73% menjadi US$ 20,134 per ounce. Harga platinum untuk pengiriman April turun US$ 5,2 atau 0,36% menjadi US$ 1.428,6 per ounce. Sementara itudi Indonesia harga emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (Antam) masih bertahan di level Rp 530 ribu per gram pada perdagangan Kamis (16/1/2014).
Begitu pun juga dengan harga pembelian kembali (buyback) juga masih stabil Rp 469 ribu per gram. Artinya, jika Anda menjual satu gram logam mulia Antam maka dihargai Rp 469 ribu.

Berikut daftar harga emas yang dirilis Antam:* Pecahan 1 gram Rp 530.000
* Pecahan 5 gram Rp 2.505.000
* Pecahan 10 gram Rp 4.960.000
* Pecahan 25 gram Rp 12.350.000
* Pecahan 50 gram Rp 24.600.000
* Pecahan 100 gram Rp 49.150.000
* Pecahan 250 gram Rp 122.750.000
* Pecahan 500 gram Rp 245.300.000

Selasa, 14 Januari 2014

Harga Emas Kembali Turun

Harga emas turun hampir 1% pada perdagangan Rabu (15/1/2014) pagi ini membalikkan posisi reli di awal sesi setelah munculnya laporan data penjualan ritel Amerika Serikat (AS) pada Desember yang membasahi sentimen pembelian oleh investor.
Spot emas turun 0,8% menjadi US$ 1.242,94 per ounce. Emas berjangkan COMEX AS untuk pengiriman Februari turun US$ 5,70 menjadi US$ 1.245,40 per ounce, dengan volume perdagangan sekitar 10% di bawah rata-rata harian 250, data awal Reuters menunjukkan.Indeks S & P 500 naik 1% setelah Departemen Perdagangan mengatakan belanja inti - ritel membukukan lompatan besar, tanda perekonomian membaik pada akhir tahun lalu dan siap untuk pertumbuhan kuat pada tahun 2014 .
Kenaikan 3% harga emas awal tahun 2014 didukung oleh penurunan ekuitas. Ini mengikuti rekor run- up saham di tahun lalu , ketika harga emas jatuh 28%.
Ada korelasi negatif antara emas dan ekuitas. Sampai sekarang , sepertinya itu akan terus berlanjut .

Harga Emas Bergerak Turun Akibat Permintaan Melemah

Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange ditutup menguat pada Senin (Selasa pagi WIB) ke level tertinggi sejak 11 Desember 2013. Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Februari naik US$ 4,2 atau 0,34% menjadi US$ 1.251.1 per ounce.
Data pekerjaan yang dirilis Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat (AS) pada pekan lalu cukup mengecewakan pasar. Usai pengumuman itu harga emas terus menguat, namun selera investor nampaknya belum puas pada level harga saat ini.
Beberapa analis pasar berpendapat pergerakan emas tidak akan terlalu panas atau terlalu dingin pada 2014, dengan harga rata-rata US$ 1.274 per ounce dan menyentuh level tertinggi US$ 1.350 per ounce serta terendah US$ 1.180 per dolar AS .Tetapi analis pasar lebih percaya bahwa dibutuhkan lebih dari satu data ekonomi AS yang mengecewakan untuk mempertahankan rebound emas.
Rata-rata harga emas sepanjang 2014 ke level US$ 1.205 per ounce, dengan level terendah baru US$ 1.050 yang bakal diuji tahun ini. Tak hanya Barclays, Goldman Sachs juga memangkas prediksi harga emas menjadi US$ 1.050 per ounce di akhir 2014.
Analis pasar menyatakan faktor peredam terbesar harga emas pada tahun ini yaitu penguatan dolar AS serta kenaikan suku bunga.

Prediksi harga emas sore ini:
Harga emas bergerak turun dari level tertinggi dalam sebulan terakhir. Hal ini dipicu spekulasi perlambatan permintaan pascareli harga.
Emas tercatat rebound 6,3% di tengah sinyal peningkatan permintaan emas fisik, terutama dari India dan China, 2 konsumen terbesar logam mulia tersebut. Sepanjang tahun lalu emas anjlok 28% setelah Federal Reserve memangkas stimulus moneter AS sebesar US$10 miliar per bulan.
Lembaga percetakan uang AS menyatakan volume penjualan koin emas meningkat drastis dibandingkan dengan Desember 2013. Hingga saat ini penjualan mencapai 63.000 ons koin emas American Eagle. Sementara itu, selama Desember penjualan hanya mencapai 56.000 ons.
Di sisi lain, penjualan emas untuk pengiriman dalam waktu dekat ke China merosot sejak pekan lalu.
Analis dari Cinda Futures Co. Lv Jie mengatakan pada Bloomberg, permintaan emas fisik sangat sensitif terhadap pergerakan harga, terutama pada level peritel.
Sepanjang awal tahun ini permintaan fisik menopang harga emas, mungkin permintaan akan turun karena harga yang naik.
Harga emas spot tercatat turun 0,32% menjadi U$1.249,34 per troy ounce (Rp483.901,84 per gram) di Commodity Exchange, New York.
Adapun, kontrak emas untuk pengiriman Februari turun 0,20% menjadi US$1.248,60 per troy ounce (Rp483.615,24 per gram) pada transaksi Selasa (14/1/2014) petang.
 

Kamis, 09 Januari 2014

Harga Emas Dunia



Harga emas naik pada perdagangan pagi ini setelah dua hari turun karena pedagang menambahkan posisi menjelang laporan utama Amerika Serikat tentang nonfarm payrolls pada hari ini.Pedagang terus mencermati laporan ini sebab dinilai menjadi petunjuk tentang apakah Federal Reserve akan
terus melanjutkan pemangkasan stimulus obligasinya.
Emas di pasar Spot naik 0,2% menjadi US$ 1.227,86 per ounce. Harga emas berjangka AS untuk pengiriman Februari tercatat naik US$ 3,90 per ounce menjadi US$ 1.229,40 per ounce, dengan volume perdagangan sekitar 20% di bawah rata-rata 250 hari.
Bullion harga emas terjadi karena data mingguan AS menunjukkan klaim pengangguran jatuh pekan lalu dan PHK mencapai level rendah pada Desember. Hal ini menambah serangkaian data baru-baru ini yang menilai ekonomi kembali menguap alias belum membaik.
Kekecewaan atas data pekerjaan yang dilansir hari ini akan bisa memberikan dorongan bagi emas dalam jangka pendek.
Namun, logam mulia kemungkinan akan tetap di bawah tekanan tahun ini setelah Fed memilih untuk memotong pembelian aset bulanan sebesar US$ 10 miliar pada Desember .
Emas saat ini kurang memberikan psikologi bagi investor dan permintaan yang kuat untuk komoditas sebagai kelas aset yang mendorong harga ke level US$ 1.900 per ounce.
Nonfarm payrolls Jumat diperkirakan akan menunjukkan peningkatan dari 196 ribu pada bulan Desember. Ini sedikit di bawah data November yang sebesar 203 ribu.
Emas telah meningkat hampir 2% bulan ini sebagai bentuk kombinasi kerugian di pasar saham global, dana pembelian yang berhubungan dengan indeks rebalancing dan permintaan fisik Cina.
Bullion juga didukung jeda reli dolar terhadap euro menyusul komentar hati-hati yang dibuat Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi setelah suku bunga bank mencapai rekor terendah.
Sementara itu di Indonesia, Jakarta harga jual logam mulia PT Aneka Tambang Tbk (Antam) tak bergerak dari level Rp 530 ribu per gram pada perdagangan Jumat (10/1/2014).
Sedikit beda, harga pembelian kembali (buyback) emas justru naik Rp 2.000 menjadi Rp 475 ribu per gram. Artinya, jika Anda menjual satu gram logam mulia Antam maka dihargai Rp 475 ribu.
Berikut daftar harga emas yang dirilis Antam:
* Pecahan 1 gram Rp 530.000
* Pecahan 5 gram Rp 2.505.000
* Pecahan 10 gram Rp 4.960.000
* Pecahan 25 gram Rp 12.325.000
* Pecahan 50 gram Rp 24.600.000
* Pecahan 100 gram Rp 49.150.000
* Pecahan 250 gram Rp 122.750.000
* Pecahan 500 gram Rp 245.300.000

Senin, 06 Januari 2014

Harga Emas Susut Rp 3.000 per Gram

Harga emas naik pada perdagangan Selasa (7/1/2014) pagi ini seiring pelemahan di Wall Street memperpanjang reli bullion emas untuk sesi ketiga berturut-turut.
Spot emas diperdagangkan naik 0,3% menjadi US$ 1.239,39 per ounce, setelah sebelumnya mencapai US$ 1.248,30 selama sepekan.Harga logam kuning ini telah rally 3% sejak awal tahun seusai rugi 28% pada tahun 2013, yang merupakan kinerja tahunan terburuk sejak 1982.
Sementara emas berjangka Amerika Serikat (AS) untuk pengiriman Februari menetap 60 sen menjadi US$ 1.238 per ounce, perdagangan berombak US$ 35 berkisar antara US$ 1.247,70 dan US$ 1.212,60 per ounce.
The S & P 500 indeks saham mereda setelah data menunjukkan laju pertumbuhan di sektor jasa AS melambat di Desember untuk bulan kedua berturut-turut.
Sementara pesanan baru untuk barang pabrik rebound pada bulan November. Pelemahan dolar juga membantu meningkatkan harga emas.
Emas muncul untuk mencari dukungan dari kerugian ekuitas pada awal 2014 setelah jatuh tahun lalu dan pasar saham mencapai rekor.
Pedagang sekarang akan fokus pada nonfarm payrolls AS dan perdagangan pada Jumat nanti menjadi petunjuk pada kekuatan pemulihan ekonomi.Harga jual logam mulia PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun Rp 3.000 menjadi Rp 532 ribu per gram pada Selasa (7/1/2014).
Sementara harga pembelian kembali (buyback) emas Antam turun Rp 1.000 menjadi Rp 474 ribu per gram. Artinya, jika Anda menjual satu gram logam mulia Antam maka dihargai Rp 474 ribu.Berikut daftar harga emas yang dirilis Antam:* Pecahan 1 gram Rp 532.000
* Pecahan 5 gram Rp 2.515.000
* Pecahan 10 gram Rp 4.980.000
* Pecahan 25 gram Rp 12.375.000
* Pecahan 50 gram Rp 24.700.000
* Pecahan 100 gram Rp 49.350.000
* Pecahan 250 gram Rp 123.250.000
* Pecahan 500 gram Rp 246.300.000

Minggu, 05 Januari 2014

Harga Emas Naik Rp 3000

Membuka perdagangan pekan ini, harga jual logam mulia PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali menguat Rp 3.000 menjadi Rp 535 ribu per gram pada Senin (6/1/2014).
Sebelumnya, pada penutupan perdagangan pada Jumat pekan lalu harga emas Antam tela melompat naik Rp 8.000 menjadi Rp 532 ribu per gram.
Tak hanya harga jual, harga pembelian kembali (buyback) emas Antam juga naik Rp 3.000 pmenjadi Rp 475 ribu per gram. Artinya, jika Anda menjual satu gram logam mulia Antam maka dihargai Rp 475 ribu.

Berikut daftar harga emas yang dirilis Antam:* Pecahan 1 gram Rp 535.000
* Pecahan 5 gram Rp 2.530.000
* Pecahan 10 gram Rp 5.010.000
* Pecahan 25 gram Rp 12.450.000
* Pecahan 50 gram Rp 24.850.000
* Pecahan 100 gram Rp 49.650.000
* Pecahan 250 gram Rp 124.000.000
* Pecahan 500 gram Rp 247.800.000